Senin, 27 Februari 2012

Kung fu.

IMO... sesuatu bela diri tak terkalahkan itu, bukan dari banyaknya kamu mempelajari berbagai aliran kung fu. tetapi dari kamu mendalami salah satu alirannya. kalo kamu master kung fu dalam wing chun. mo orang jago kek gimana juga pasti kalah ma kamu..
sepengetahuan aku ya, dasar dari kung fu ada 3
1.kecepatan (speed)
2. respons (reaksi membaca serangan lawan)
3. damage (seberapa kuat pukulan mu)
nah yg sebenernya itu kamu melatih 3 hal di atas .. berlatih menangkis dan memukul dalam jurus wing chun (kalo orang belajar wing chun) ato mo berlatih menangkis dan memukul dalam jurus 8 mata angin (kalo belajar 8 mata angin).. it's up to you mo belajar yg mana^^
tapi sebaik nya.. kamu harus mendalami dulu kung fu yg sedang kamu pelajari, jangan berpindah2 ke lain hati

btw, ambil uang seribu di pegang oleh teman mu... nah kamu siap2 menangkap itu kertas dengan memposisikan dua jari telunjuk dan jempol. (posisi jari kamu juga kira2 sepertiga nya dari panjang kertas) (teman mu juga memegang kertas dengan 2 jari pula) nah kalo teman mu melepas uangnya, dan kamu berhasil menangkapnya.. berarti kamu lulus dalam tahapan 2 yaitu respon ato reaksi nya.. baru tahap 2 loh... blon yg lain..
sepele sih.. tapi aku dah coba, ini susah nya bukan main nangkap itu kertas


ini sepengetahuan aku loh ya.. bukan dari sumber2 mana pun

Kungfu Tradisional 8 Mata Angin

Kungfu 8 Mata Angin / Kungfu delapan mata angin ( Bajiquan) adalah Kungfu Rahasia kaum Muslim China, dan Kungfu Rahasia para Rahib Butongpai. Merupakan Kungfu paling mematikan dan yang terkuat didunia.


Kung Fu adalah olahraga keras sekaligus lembut pada mulanya memang untuk beladiri tapi juga sangat baik untuk kesehatan memperkuat otot, tulang dan seluruh organ dalam.
Latihan kungfu yang konstan sangat menyehatkan dan sangat efektif serta murah biayanya sekali anda menguasai anda akan memilikinya seumur hidup anda. Dengan berlatih kungfu badan dan jiwa anda menjadi sehat menghilangkan stress dan berbagai luka dalam. dengan berlatih kungfu anda tidak perlu dipijat bila anda lelah latihan kungfu yang lembut juga bisa menyegarkan tubuh dan jiwa.

Kungfu diciptakan di China melalui para biksu Shaolin dan tersebar ke seluruh dunia sejak ratusan tahun dan mempengaruhi seluruh aliran beladiri seluruh dunia.
Di China kungfu Shaolin dibedakan dua macam yaitu kungfu shaolin selatan dan utara. dulunya shaolin selatan mementingkan kuda kuda dan pukulan dan kungfu shaolin utara mementingkan kecepatan dan tendangan. namun saat ini keduanya sudah bersinergi.

Kungfu terdiri dari berbagai jenis dan tersebar luas keseluruh dunia kecuali kungfu rahasia yang disebarkan hanya pada kalangan terbatas.
jenis jenis kungfu pada umumnya yang terkenal yaitu kungfu shaolin, wing chun, Hung Gar dan Ngo Cho Kun.dll.
Kungfu rahasia contohnya: Hsing ie, Bajiquan(8 mata angin), Liu he quan dan Bagua Chang.

Sekilas mengenai Kungfu 8 mata angin.


Terdiri dari beberapa aliran tapi intinya adalah membentuk kekuatan dalam dari latihan pernafasan dan jurus. Gerakan dan tehniknya sederhana dan mengandung tenaga yang luar biasa. mempunyai gerakan gerakan lambat yang mengandung ledakan ledakan tenaga. jarang disebarkan pada umum karena bagi orang dulu kungfu umum disebarkan untuk umum tidak demikian dengan kungfu rahasia karena mematikan dan berbahaya.

The late Grandmaster Ip Man
1893-1972

Ip Man went to Hong Kong at the age of 17 to attend High School at Saint Francis College. At the time the British, who ruled Hong Kong, were using Indian and Pakistani police officers in Hong Kong. The policemen were not very supportive of the Chinese people and were often quite cruel. One day, on the way to school, Ip Man and a classmate came across an Indian police officer who was beating a Chinese lady. Both kids told the officer that if this lady was a thief or if she had done something wrong then the policeman had every right to take her into custody. But even if she was a thief, he had no right to beat her. In actuality, she had done nothing wrong. The police officer was just being cruel. And the officer, realizing that Ip Man was just a kid, took a swing at Ip Man. Unfortunately for the police officer, Ip Man had four years of kung fu under his belt. Ip Man responded to the police officers attack with what appeared to his classmate to be a very simple move, but the police officer went down with blood all over his face. Ip Man and his classmate ran very quickly to school.
Ip Man's classmate told an older man who lived in the same building about what had happened that day. The old gentleman, who was also from Fatshan, asked the young man to show him what Ip Man had done. When he saw what the young man showed him, the old man asked Ip Man's classmate to ask Ip Man to come and see him.
The next day both Ip Man and his friend went to see the older gentleman. The older gentleman asked Ip Man what type of kung fu he had studied in Fatshan. Ip man replied that it was the best type of kung fu in the world and that if he told him the old man wouldn't understand. After a little cajoling, Ip Man relented and told the old man that he had studied a famous kung fu called Wing Chun. The older gentleman replied that he had heard of it and that there was a person named Chan Wa Sheun teaching there. The old gentleman asked Ip Man to show him the Siu Lim Tao form. After the demonstration the old man said, "eh, not too great." This did not make Ip Man very happy because he felt that he was doing the best kung fu in the world.
Then the old gentleman asked Ip Man to perform his Chum Kiu form. One must remember that at this time the respect between young people and older people was greater than it is now. Ip Man was obviously unhappy with the old gentleman’s request, but he complied anyway. During his demonstration, the old man kept shaking his head and saying, "not very good." This made Ip Man very, very unhappy. At this point the old man asked Ip Man to demonstrate the Biu Gee form. Not wanting the old man to know he didn’t know the Biu Gee form, Ip Man said, "I really don't feel like showing you the form." Then the old man asked if Ip Man would chi sau with him. Ip Man happily complied, thinking that he could finally teach the old man a lesson. Ip Man threw a punch. The old man simply blocked it and threw him to the side. Ip Man got up and attempted to heal his wounded pride with another punch. Once again the old man just blocked him and threw him aside. Ip Man got up and stormed out.
The next day Ip Man's friend told him that the old gentleman wanted to see him but Ip Man didn't want anything to do with him and told his friend no. The friend reported Ip Man's response to the old gentleman. The old gentleman told the teenage boy to let Ip Man know that he was Leung Bik. The next day in class Ip Man's friend told him the old gentleman was Leung Bik. Right there, before class was over, Ip Man jumped up and went straight to Leung Bik's home. Ip Man was so excited because Leung Bik was Ip Man's Si Pak (older uncle, the youngest son of his teacher's teacher, Leung Jan).

Leung Bik lived with Ip Man for five years and learned the entire system of Wing Chun. Through out his life, Ip Man referred to Leung Bik as Si Pak. Even though both of his kung fu teachers had the same kung fu, they both had different teaching styles. Chan Wa Shun was a relatively uneducated man whose metaphors and understanding were more grounded in the earth, in the common man's language. On the other hand, Leung Bik was very educated and his metaphors and understanding were shaped by philosophy. His understanding of the principles of Wing Chun was deeper and more refined than his kung fu younger brother Chan Wa Shun. When Leung Bik died, Ip Man returned to Fatshan to help his kung fu brothers with the knowledge he had gained in Hong Kong.

In 1942, Ip Man moved back to Hong Kong to avoid the communist rule in the mainland.
The gift that Ip Man left was a legacy of virtue and honor that is all too vacant in much of today's martial arts scene. Ip Man was born in China in 1893 and began his Wing Chun training around 1903. He was literally the link between the old ways and the new ways. He was the bridge that integrated the old ways of honor and virtue with a public martial art. Without Ip Man, Wing Chun would be lost today. Not only did Ip Man popularize Wing Chun to the point that the entire world wants to learn even the worst forms of it, but he was the only disciple to ever learn from Grandmaster Leung Jan's son, Leung Bik. If you’ll recall, Leung Jan only taught 3 people his two sons (Leung Chun and Leung Bik) and Chan Wa Shun. Leung Chun never taught anyone. Leung Bik only taught Ip Man. And Chan Wa Shun taught Ip Man and a handful of others. Ip Man learned the entire system intimately. Because of his Leung Bik lineage, he could have claimed the title of Grandmaster of Wing Chun. But he did not. Ip Man was tutored in martial virtue. He considered his first teacher his Sifu, even though he learned more from his later teacher, Leung Bik. In doing so, he honored his kung fu brothers, his teachers , and Wing Chun. Ip man understood the role of tradition and honor in Wing Chun. 


Tips Belajar Kung Fu



Seni bela diri tradisionil tiongkok kung fu fighting secara umum ada dua kelompok besar, berdasarkan kondisi geografis / daerah. Sungai yangtze menjadi batas yang memisahkan kedua aliran besar tadi. Aliran pertama dikenal dengan sebutan shaolin kung fu aliran utara, dan yang satunya lagi disebut kung fu aliran selatan.

Postur orang-orang di bagian utara tiongkok lebih tinggi besar, mereka juga lebih sering berkuda (yang memerlukan kaki yang kuat). Keadaan geografis di bagian utara lebih banyak daerah lapang yang luas. Faktor-faktor tadi imembuat
kungfu fighting aliran utara lebih menekankan pada gerakan kung fu fighting dan shaolin kung fu dan teknik di kaki. Tendangan, sapuan, kuncian, dan gerakan kakinya sudah termasyhur.

Kondisi di bagian selatan tiongkok lain, keadaan alamnya juga berbeda. Tidak banyak daerah terbuka yang luas. Ukuran tubuh tidak se tinggi dan se besar orang di utara. Itulah mengapa di aliran
kungfu shaolin atau kung fu shaolin selatan lebih fokus pada pukulan dan teknik di gerakan tangan. Pukulan, kuncian, bantingan, serta gerakan tangan merupakan ciri khas dari aliran selatan (coba anda cek info lainnya di academy kungfu dan academy kung fu). Tidak aneh kalau ada ungkapan terkenal dalam seni bela diri tradisionil tiongkok yang berbunyi : “nan quan bei tui,” atau “pukulan selatan tendangan utara.” Aliran utara umumnya internal style (style dalam / lembut) sedang aliran selatan mayoritas eksternal style (style luar / keras seperti di academy kungfu dan academy kung fu). Hal ini dipengaruhi oleh situasi sejarah tiongkok.

Mayoritas aliran
kungfu shaolin atau kung fu shaolin selatan lahir dan berkembang pada abad ke 17, diantara kelompok patriot yang ingin menghancurkan dinasti ching. Itulah sebabnya aliran ini berkembang lebih cepat dan luas dibanding aliran utara. Aliran selatan juga lebih mengajarkan pukulan dan gerakan keras / eksternal lebih dulu, hal ini demi alasan waktu dan kepraktisan untuk menghadapi pasukan dinasti ching. Pendalaman teknik kungfu fighting tenaga dalam / internal difokuskan pada tingkatan yang lebih tinggi, karena memerlukan waktu yang tidak cepat. Dibawah adalah nama beberapa style terkenal dari kedua aliran besar:

1. Aliran
kungfu utara: chang quan / long fist, hsing – i (xingyiquan), pa kwa / ba gua / eight trigrams, eagle claw / cakar elang, northern praying mantis / belalang utara, monkey / monyet.

2. Aliran
kungfu selatan: hung gar / keluarga hung, ngo cho / five ancestors, choi / choy lee fut , wing chun / wing tsun, southern praying mantis / belalang selatan, lo han / orang suci, pai ho / bangau putih, nan quan / tinju selatan.

Pada beberapa dekade terakhir ada pula style baru yang dikenal sebagai kung fu aliran modern. Salah satu yang cukup terkenal ialah jet kune do (jkd). Style ini diciptakan oleh alm bruce lee siau lung.

Temukan info merarik mengenai shaolin kungfu - kungfu academy - kung fu schools - kungfu fighting - kungfu shaolin - kung fu shaolin - kungfu schools - kung fu fighting - shaolin kung fu - academy kungfu - academy kung fukungfu pada 88db.com





Pelatihan HB khusus Wingchun di Jakarta

Pelatihan kungfu Harimau Besi khusus wingchun, merupakan pelatihan reguler yang menggabungkan pelatihan meringankan tubuh(Shaolin), ketahanan badan, kekuatan badan, kelenturan(Taichi), kecepatan, meditasi pernafasan(Chikung) dan kungfu wingchun! sangat berguna untuk kesehatan-penyembuhan dan beladiri praktis, baik juga untuk wanita. Diajarkan dengan metode yang santai, simpel mudah dipahami dan bersahabat! Sudah diikuti ratusan praktisi.

Keluarga besar Harimau Besi lahir dari kesederhanaan, berkembang melalui perjuangan tak kenal lelah untuk selalu meningkatkan seluruh potensi diri, dan berbuah untuk menghasilkan sumber daya manusia yang sehat jasmani, berhati mulia, berbakti pada kemanusiaan dan tersadarkan! Sifu Julius Khang


Menu Latihan:
-Pemanasan(Semua Harus ikut)
-Meditasi(Semua Harus ikut)
-Pelatihan pernafasan tenaga dalam(Semua Harus ikut)
-Pelatihan Gin Kang(Ringan Tubuh) Loncatan, Gulingan, Jatuhan, keseimbangan, kecepatan, pelenturan.(Boleh ikut boleh tidak)
-Pelatihan Fisik, Ketahanan Badan, kekuatan badan(Boleh ikut boleh tidak).
-Dasar wingchun, kuda-kuda-langkah-pukulan-tangkisan-tendangan(Semua Harus ikut).
-Latihan Jurus panjang, Siu Nim tao, Chum Kiu, biu Tze(Hanya diikuti sesuai lama berlatih)
-Latihan Beladiri praktis(Pilihan)
-Latihan Drill Berpasangan(Semua Harus Ikut)
-Latihan Fight Bebas(Pilihan)
-Latihan Chisao(Sesuai lama berlatih)
-Latihan boneka kayu Mok Yang Jong(Diselenggarakan di Bogor)
-Latihan Pukulan satu inc(Di bogor)


Mungkin Bisa Berguna untuk Teman-Teman.
Thanks suda mampir.
By : Dilianto jhn
Dilianto.blogspot.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar